Membangun, membuat,
merekayasa, menyajikan, memproyeksikan, mengatur ulang, menjadwalkan
membutuhkan sebuah rencana yang memampukan orang yang bersangkutan untuk
menghadapi situasi yang rumit dan berubah – ubah di dalam prosesnya masing –
masing.
Buatlah rancangan
sebelum Anda memulai pekerjaan. Mengharapkan suatu pekerjaan supaya berhasil
sesuai dengan tujuan membutuhkan rancangan. Anda tidak dapat tiba di suatu
tempat tanpa merencanakannya terlebih dahulu. Tanpa merencanakannya terlebih
dahulu dan Anda tiba di tempat yang asing dengan apa yang diharapkan berarti nyasar.
Sebuah alamat yang jelas perlu diketahui sebelum Anda memulai suatu perjalanan.
“Malu bertanya sesat di jalan” adalah sebuah
pepatah yang bijaksana. Bertanya sangat penting! Di dalam Kurikulum 2013, hal
bertanya adalah yang pertama sekali dilakukan setelah mengamati sebelum
melanjutkannya ke tahap – tahap selanjutnya di dalam mencari jawaban atas
sebuah masalah. Dengan mengajukan sejumlah pertanyaan yang berkaitan maka
sejumlah jawaban akan diterima sebagai umpan balik sehingga seseorang dapat
dengan mudah membuat rencana.
Kepribadian Para Siswa
Seorang guru Matematika
sebaiknya membuat rencana sebelum membelajarkan para siswanya suatu topik
Matematika. Para siswa adalah sekumpulan manusia yang dinamis. Dengan tujuan
membelajarkan sebuah topik Matematika, seorang guru harus menyadari para
siswanya memiliki sejumlah kepribadian dan kebiasaan yang tidak sama. Ada yang
suka bertanya ketika di kelas, suka menjawab, lebih banyak mendengarkan, lebih
banyak bekerja, suka menulis, bahkan menyela atau menyeletuk ketika guru sedang
berusaha membelajarkan mereka. Bahkan ada yang kelihatannya sama sekali tidak
mau mendengarkan, tidak mau berusaha, terlalu pasif dan keras kepala, menyebalkan, dan lain –
lain. Hal – hal tersebut adalah gambaran
psikologis siswa di kelas yang harus dihadapi guru dan disadari guru sebelum
memulai kelas.
Pembagian Waktu
Efektivitas pembagian
waktu adalah hal lain yang sangat penting diperhatikan. Di dalam Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan 2006 misalnya, didefinisikan bahwa satu jam pertemuan
tatap muka di kelas untuk sekolah – sekolah menengah adalah 45 menit. Andaikan
Anda diberikan waktu satu jam pertemuan di sebuah kelas, apa yang akan Anda
lakukan supaya sejumlah tujuan pembelajaran tercapai? Rencanakanlah sejelas –
jelasnya sebelum Anda memulai kelas. Berapa lama dan apa yang Anda dan para
siswa lakukan ketika membuka pelajaran dan ketika Anda mengarahkan para siswa
ke tujuan pembelajaran; berdiskusi; menyajikan jawaban; menyimpulkan dan
menutup kelas tergantung pada tujuan yang Anda buat.
Tulislah secara detail
di dalam jurnal Anda. Jika Anda lebih suka menggunakan laptop atau notebook atau
gadget lainnya, simpanlah di dalam sebuah
folder. Ini akan memudahkan Anda untuk melihat kembali apa yang Anda lakukan
ketika membelajarkan para siswa.
Sangat jelas bahwa
keterampilan membagi waktu sangat penting. Bahkan sangat disarankan untuk Anda
dan para siswa untuk tidak terlambat masuk ke dalam kelas. Disiplin waktu
sangat disarankan agar Anda tidak perlu mengajarkan siswa yang terlambat
bagaimana berdisiplin. Di samping itu, lebih baik Anda memberitahukan kerugian
terlambat pada awal – awal semester masuk sekolah.
Media Belajar
Tidak perlu lagi
diragukan bahwa media belajar sangat diperlukan di dalam setiap pembelajaran.
Buku – buku wajib dan buku – buku pendukung pelajaran Matematika merupakan media
cetak yang harus dipenuhi sebelum memulai kelas. Sangat penting untuk melihat dan meninjau ulang kembali buku – buku
wajib siswa. Beberapa penerbit buku akan menyajikan topic – topic yang
berbeda dengan penerbit – penerbit lainnya. Tinjaulah buku – buku itu apakah
sesuai dengan kurikulum yang Anda buat atau tidak; yang mana lebih sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang Anda susun; yang mana dibutuhkan untuk wajib atau
untuk pengayaan semuanya tergantung kepada Anda.
Selain media cetak
seperti buku – buku, sekarang banyak tersedia media – media elektronik baik itu
surat kabar, e-mail, open sources (Wikipedia, Wikihow,
dan website – website yang berkaitan),
dan open courses (kursus online),
yang semuanya dapat digunakan dengan baik sebagai media pembelajaran digital
untuk sekolah – sekolah yang menyediakan internet. Media – media audio atau
visual atau audio visual untuk sekolah yang belum menyediakan internet dapat
dibuat secara kreatif oleh guru Matematika sesuai dengan tujuan pembelajaran
yang disusunnya.
Penilaian dan Evaluasi
Penilaian adalah
keputusan akhir tentang pencapaian para siswa atas tujuan – tujuan pembelajaran
yang sudah ditentukan sejak awal pembelajaran. Sementara evaluasi adalah
keputusan tentang apa yang harus dilakukan seorang guru setelah para siswanya
dinilai. Penilaian dan evaluasi yang baik akan menyebabkan perkembangan para
siswa yang baik juga.
Penilaian sebaiknya
disesuaikan dengan topic yang dipelajari para siswa dan kemampuan yang
diajarkan di kelas. Penilaian membutuhkan kejujuran seorang guru dan
ketegasannya untuk menghindari cacat penilaian. Dengan demikian, evaluasi dan
pembelajaran selanjutnya dapat direncanakan dengan lebih baik.
E.D.K.S
Komentar
Posting Komentar